Separuh-Fit Hepi

Hepi kembali :)

Setelah hampir tiga hari tidak berada di dekat saya, akhirnya ‘Dokter’ mengembalikan Hepi ke saya dengan keadaan yang separuh fit. Separuh? Itu karena kondisi Hepi tidak seperti sedia kala. Saya sudah siap mental sebelum menerimanya kembali. Siap kalau saja pasti ada satu komponen dalam tubuh Hepi yang akan berbeda dari normal.

Dokter sempat menjelaskan kepada saya tentang kondisi Hepi yang tidak 100% fit ini. Kata Dokter, Hepi akan susah menangkap sinyal wi-fi. Rasanya seperti terkena petir ketika Dokter mengatakan itu. Wajar saja karena saya adalah orang yang sehari-hari harus berselancar di dunia tak terbatas, internet. Untuk sekedar mengecek email yang masuk di inbox milik kantor atau mengirimkan email kepada penulis yang berada di luar Kota Malang. Salah satu pekerjaan rutin saya di kantor ialah memeriksa email dari para penulis. Pekerjaan ini menjadi berat saat saya tahu saya tidak bisa menggunakan tenaga Hepi lagi.

Dokter sempat mengatakan akan mengambil Hepi kembali karena seperti yang ia bilang sebelumnya, “Ini hanya sementara saja.” Hmm... sementara. Saya masih diberi harapan oleh Dokter untuk kondisi Hepi. Tidak dipungkiri, saya memang menunggu sinyal dari Dokter. Berharap seminggu atau dua minggu lagi saya akan mengantarkan Hepi ke tangan Dokter.

Apa saya merepotkan?

Saya pun sebenarnya merasa tidak enak hati selalu merepotkan Dokter untuk kondisi Hepi yang tumben-tumbenan rewel ini. Saya pun berharap Dokter tidak merasa terpaksa membantu saya. Saya berharap Dokter masih mau saya repotkan untuk menyehatkan Hepi.

Infopub, 9 Februari 2012

Dokter Suga, Kamsahamnida!! Please, help me again :)