Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2016

Just Wanna Say These...

Gambar
Berdandan. Bersolek. Merias diri. Apapun itu padanan katanya, bukan saya tidak memahami arti dari itu. Saya paham sekali apa maksudnya. Saya juga paham kenapa beberapa teman menyuruh saya untuk melakukan itu. Saya tidak berdandan bukan karena tidak cantik. I feel beautiful, everyday. I can even say that sentence loudly. Tapi, feel lho ya... itu artinya hanya saya yang ‘merasa’ saya cantik. Not everyone.

Aplikasi Wajib Part #1

Gambar
Siapa yang HP-nya sepi? Gak ada pasti. Apalagi dengan banyaknya aplikasi gratis di playstore, gak yakin kalau iman-nya sekuat itu bisa nahan gak download hehehe... Buat saya, HP gak boleh sepi. HP gak pernah sepi kok karena aplikasi bawaannya aja bejibun. Nah, biar gak bosan, tambahin deh aplikasi yang kamu butuhin dan yang pasti berguna. Gak cuma buat hiasan atau gaya-gayaan. Aplikasi chat sudah pasti harus ada ya. Gak perlu dibahas kalo itu. Bisa ketinggalan info kuliah dan rapat di kantor kalau gak ada WhatsApp, BBM, dan sebagainya. Buat saya, cuma dua itu udah cukup. Lainnya, hanya coba-coba hehehe... Balik ke aplikasi wajib. Setelah bisa beli HP android sendiri # alhamdulillah , hal kedua (setelah chat app ) yang harus saya download adalah aplikasi al Quran. Nah, pilihan saya jatuh pada: ♥ Ayat

To Heal...

Gambar
Sudah hampir dua tahun ini, saya selalu (mewajibkan diri) menyediakan plester dan membawanya ke mana pun. Apalagi sekarang desain plester tidak membosankan seperti dulu yang melulu berwarna coklat muda. Sekarang ada yang bergambar tokoh kartun, binatang, silver , hingga transparan. NO! Saya tidak akan membeli plester bergambar Barbie .

Dunno What 2 Do

Kalau bosan biasanya ngapain? Pas kampus lagi masa liburan pasca ujian akhir semester gini, kantor ikut-ikutan sepi. Padahal yang libur siapa? Huft. Yang responsible , tetap menjalankan tugasnya. Yang biasanya masuk kantor saat cari muka doang ya makin gak tampak. Ckckck... Sudahlah. Bosan gini ngapain?

Masa berGEMA

Gambar
Lanjut tulisan sebelumnya. Setelah resign dari debate club , saya mulai mencari-cari UKM yang tersedia di kampus UIN Malang yang menarik minat saya. Awalnya mau pilih LKP2M (gak usah saya sebutkan kepanjangannya ya, lupa hahaha), gak jadi. Majalah Inovasi, juga gak jadi. Keduanya sama-sama UKM di bidang kepenulisan. Akhirnya terpikir ikut UKM Radio Simfoni FM. Sudah mengunjungi stan dan bahkan berkunjung ke studionya untuk lihat live proses siarannya. Tertarik? Yup, 90%. Saat itu bareng Tumila (nama komplit: Ria Kamilah Agustina hehehe...) karena ternyata dia juga minat di keradioan. Pada saat registrasi, saya pun mundur. Why?

Debate in Memoriam #hehehe

Gambar
Beberapa tahun ini, eneg banget lihat salah satu TV swasta yang nampilin debat para pengacara. Honestly, bisa jadi tuh acara bagus kalau kemasannya gak kayak pasar gitu ya. Masa’ pengacara yang harusnya belain orang terkena kasus hukum malah ribut sak karepe dewe #mbulet. Anyway, gak pengen bahas itu. Ngomongin debat, diam-diam (ehem) gini, saya juga pernah jadi bagian debate community di kampus dan pernah ikut lomba gituan.